TERAPI RENDAM KAKI JAGAT ALIT SE JIWA
BISMILLAH
ASSALAMU 'ALAIKUM WA ROHMATULLOHI WA BAROKATUH
TERAPI RENDAM KAKI SE JIWA
IKHTIAR LAHIR :
SEDIAKAN GARAM KASAR, DEDAUNAN APA SAJA MISAL BIDARA SAMBILOTO KELOR, BEBUNGAAN APA SAJA MISAL KAMBOJA MELATI MAWAR, AIR PANAS/HANGAT/DINGIN JG BLH, CAMPUR
JADI SATU, DIUSAHAKAN CUKUP UNTUK MERENDAM KEDUA KAKI, cara merendamnya satu per satu dari kaki bergantian kurang lebih 1 menit sekali untuk terapi/syifa, POSISI DUDUK, BADAN
TEGAK bisa di kursi dikasih alas kain bersih putih kain apa saja misal kain mori kafan sekitar 1/4*1/4 meter saja cukup, ato kalo adanya besar, ya bisa dilipat hingga kecil segitu, kalo gak ada bisa jg pake sapu tangan putih besar, kedua tangan diatas paha menghadap keatas, ibujari ketemu jari telunjuk (tangan), RILEKS, NAFAS BIASA.
IKHTIAR BATHIN :
TA’AWUDZ, BASMALAH, HAUQOLAH,
ISTIGHFAR DARI SIFAT BURUK MISALNYA Sombong, Pembohong dan Pemarah.
Setelah itu Sifat-sifat yg Mengikuti (Bermakmum) kpd Tiga Sifat diatas spt
Pendendam, TIDAK JUJUR, Bangga Diri, Ujub, Suka Menggibah, Hasud, Iri Dengki, Grundel,
Fitnah, Riya, Merasa Paling Suci, Paling Bener d.l.l,
SHOLAWAT2 APA SAJA, MISAL
SHOLAWAT JIBRIL
SHOLAWAT JIBRIL
SHOLAWAT ASMA
SIR MUHAMMAD,
KUN SOLLI ALA MUHAMMAD,
SHOLAWAT BIDADARI,
DSB
BERDOA :
YA ALLOH BI JAHI SHOLAWAT BANTULAH TUNDUKKANLAH JIN QORIN SAYA MENJADI
MUSLIM. TUNDUK BERSERAH DIRI KEPADA-MU, AMIN, bersihkanlah semua Titik-titik
Wilayah Persembunyian Iblis, Ifrit, Jin Jenis Hewani, Hijab-hijab Diri,
Kotoran-kotoran Diri, Khodam-khodam Amalan, Pemutusan Tali Guru Hajjatun,
Penyakit Medis dan Non Medis d.l.l shg Nur-nur Spiritual spt Nur Tulus Ikhlas, Nur Iman, Nur Islam, Nur Ihsan dan Nur Tauhid akan Semakin Lebih Terang lagi Baik Kadar Kualitasnya
maupun Radius Pancarannya.
YA ALLOH BI JAHI SHOLAWAT, BERSIHKANLAH SUCIKANLAH Wilayah Tulang Belakang
Ruhaniku Mulai Tulang Ekor sampai Punuk Ruhaniku dari Segala Tempat
Persembunyian Iblis-iblis dan Kotoran-kotoran Dosa dan Maksiat yang dilakukan
oleh Semua Organ Indrawiku Baik yang Zhohir maupun yang Bathin
YA ALLOH BI JAHI SHOLAWAT, BERSIHKANLAH SUCIKANLAH Qorin Jenis Iblis yg
Membungkus Setiap DNA ku, sehingga Pabila DNA Terbebas dari Cengkraman Qorin
Jenis Iblis Ini maka Nur Muhammad yg ada didalam DNA saya Bisa Menyebar dan
Memancar Kesemua Arah shg Jadilah saya Manusia yang Ruhani itu Bisa Melebur dgn
Nur Muhammad yang selama ini Tersimpan Rapi dan Rapat didalam setiap DNA ini. Berilah
saya Akhlaqul Karimah, prasangka baik dan perasaan baik.
Ya Alloh, Bi Jahi Sholawat, aktifkanlah bangkitkanlah Nur Muhammad pada diriku, keluarkanlah racun dan segala penyakit dari diriku, baik penyakit lahir maupun bathin, sembuhkanlah dan sehatkanlah diriku, aktifkanlah stemcell dan sistem imunitas pada diriku, amin,
Ya Alloh, Bi Jahi Sholawat, aktifkanlah bangkitkanlah Nur Muhammad pada diriku, keluarkanlah racun dan segala penyakit dari diriku, baik penyakit lahir maupun bathin, sembuhkanlah dan sehatkanlah diriku, aktifkanlah stemcell dan sistem imunitas pada diriku, amin,
KEMUDIAN DIAM PASRAH NIKMATI TERAPI
DAN SENSASINYA JIKA MUNCUL GERAKAN BOLEH DIIKUTI , KALOPUN TIDAK MUNCUL GERAKAN
ATOPUN SENSASI TIDAK MASALAH ,
SEMOGA DIRIDHOI ALLOH DAN BERMANFAAT UNTUK KITA SEMUA, AMIN,
Ada Tiga
Jenis Qorin yang Selalu Mengikuti Manusia, yaitu :
1.
JENIS QORIN
MALAIKAT :
Menurut
Riwayat Sahabat Usman Bin Affan R.A. Ketika Beliau Bertanya kepada Rosululloh
S.A.W. Bahwa Setiap Diri Manusia itu disertai 20 Malaikat, Lengkapnya Ada di kitab-kitab
Tauhid Karya Syekh Nawawi Tanara Al Bantani. Qorin Malaikat ini ndak Perlu
diotak-atik or dipikirin sebab Mereka itu Semuanya Patuh pada Alloh SWT, Ada yg
Tugasnya Mencatat, Memberi Rezeki, Mencabut Ajal, Memberikan Nafas, Memberikan
Petunjuk d.l.l. Jenis Qorin Malaikat ini Mulai Hadir disaat Kandungan Mulai
Usia 4 Bulan dimana sudah Masuk Nur
Qudrot Bulan Pertama, Nur Irodat
Bulan Kedua, Nur Ilmu Bulan Ketiga
dan Nur Hayat Bulan Keempat Barulah
Takala Tersedia Cahaya Kehidupan pada Rahim Seorang Ibu maka ditiupkanlah Ruh
Lewat Ubun-ubun si Bayi Tersebut.
2.
JENIS QORIN
JIN :
Jumlahnya
Seribuan or Lebih Cuman dikepalai oleh 4 Jin Qorin yaitu :
Qorin Depan
Jasad (yang Paling Tua),
Belakang
Jasad,
Kanan Jasad
dan
Kiri Jasad
(yang Paling Muda).
Pabila
Seorang Manusia itu Memiliki Sifat-sifat Buruk Maka Jin-jin Qorin ini pun akan
Terlihat Buruk dan Menyeramkan sbg Tandanya Jin Fasik shg Ada yg Berwajah
Hitam, Hitam Geseng, Rambut Panjang, Gimbal, Kuku Tangan dan Kuku Kaki
Panjang-panjang, Matanya Merah d.l.l. (Makanya Penampilan yg spt ini Jauhi
sebab Mengikuti Jin Qorin yang Fasik) juga Tergantung Sifat Buruknya Apaan,
Dominannya
Manusia itu Memiliki 3 Sifat yg Dominan yaitu :
Sombong, Pembohong dan Pemarah
(Ini Benar-benar PR Besar Khususnya Buat Umat Islam). Setelah itu Sifat-sifat
yg Mengikuti (Bermakmum) kpd Tiga Sifat diatas spt Pendendam, Bangga Diri,
Ujub, Suka Menggibah, Hasud, Iri Dengki, tidak jujur, Grundel, Fitnah, Riya, Merasa Paling Suci,
Paling Bener d.l.l. Makanya ketika dibedah Biasanya Jin Qorin yg Seram-seram
sbg Pertanda Fasik ini Banyak yg ndak Mau Masuk Islam, Asbab Sifat-sifat Buruk
Manusia yg Dominan spt diatas itu Belum Bisa dihilangkan shg Perlu Usaha dan
Ikhtiari disyahadatin Terus dan terus sampai Islam Semuanya shg Jin Qorinnya
Memiliki Rupa Bagus-bagus Kembali.
Dalam Banyak
Hadits Menjelaskan Ttg Jin Qorin ini, Salah Satunya Adalah Hadits dari Kitab
Shohih Imam Muslim dari Sahabat Ibnu Masud R.A. Bahwa Nabi S.A.W. Bersabda :
"Setiap Orang diantara Kalian telah diutus Tuknya Qorin (Pendamping) dari
Golongan Jin”, Para Sahabat Bertanya : "Termasuk Anda Ya Rosululloh?”,
Beliau Menjawab :
وَإِيَّايَ
إِلاَّ أَنَّ اللَّه أَعَانَنِي عَلَيْهِ فَأَسْلَمَ فَلا يَأْمُرنِي إِلاَّ
بِخَيْرٍ
"Termasuk
Saya, hanya saja Alloh SWT MembantuKu Tuk Menundukkannya, shg Ia Masuk Islam.
Karena itu, Ia ndak Memerintahkan kepadaKu Terkecuali yg Baik-baik saja".
Maka Pabila Akhlaknya sudah Karimah Maka Otomatis Sudah Pada Islam Semua Jin
Qorinnya. Adapun "FUNGSI JIN QORIN" ini Ada Adalah Tuk Menguji Ketulusan,
Iman, Islam, Ihsan dan Tauhid Manusia, sebab Iman Perlu diuji shg dibisikan,
dibuat Was-was dan Rasa Khawatir, dibuat Penasaran dan Gelisah, dibuat Ambisius
dan Dominan Prasangka, dibuat Tertarik pada Dunaiwi dan Curigaan d.l.l. shg
Merusak Manusia itu Sendiri Pabila Ia ndak Memiliki Akhlakul Hasanah or
Mahmudah or Karimah.
3.
JENIS QORIN
IBLIS :
Mereka
Membungkus Setiap DNA Manusia shg Jumlahnya ndak Terhitung, Walaupun Tingkatan
Iblisnya Kelas Biasa Tetapi ndak Bisa dibedah or dibebaskan DNA Diri Kita dari
Cengkraman Qorin Iblis ini sebab Alloh SWT Belum Mengizinkan Tuk Membuangnya,
Memang
Benar-benar Maslahat Pabila Qorin Jenis Iblis ini dibuang yaitu Manusia itu
akan Memiliki Akhlakul Karimah spt Nabi S.A.W. saja sebab Nur Muhammadnya Melebur
dan Memancar Keluar DNA shg Menjadi Manusia Tercahayai or Tercerahkan shg
Otomatis Akhlak di semua Indrawi Zhohir Bathinnya Mulia (Karimah) shg Menjadi
Manusia yang Alloh SWT Berkahi selalu dimanapun Ia Berada.
Jenis Qorin
Iblis ini Mulai Hadir disaat Manusia dikandungan Ibunya sudah Memiliki DNA
Tersendiri Artinya Terpisah oleh Ibunya lalu disaat Usia Kandungan 9 Bulan
Itulah Iblis Sifat Keturunan Orang Tua Singgah dan Menetap di Kandung Kemih Si
Jabang Bayi Tepatnya didekat Kemaluan Si Jabang Bayi shg Takala Ibunya or
Bapaknya Pembohong maka Iblis Pembohong ini pun akan Menurun, Begitu juga dgn
Sifat Sombong, Pemarah d.l.l. maka akan Menurun pula pada Anak yg Baru lahir
sebab Darahnya sudah Kotor Terkontaminasi oleh Kedua Orang Tuanya, Tetapi ndak
Banyak Paling hanya 1 or 2 Iblis dan Mereka ini Bukan Jenis Qorin Iblis, Jadi
Bisa dibuang.
Berbeda dgn
Qorin Jenis Iblis Berada Membungkus Setiap DNA Manusia yg Jumlahnya Tak
Terhitung itu.
Alloh SWT
Berfirman QS. Al Arof Ayat 16-17 :
قَالَ
فَبِمَا أَغْوَيْتَنِي لَأَقْعُدَنَّ لَهُمْ صِرَاطَكَ الْمُسْتَقِيمَ (*) ثُمَّ
لَآتِيَنَّهُمْ مِنْ بَيْنِ أَيْدِيهِمْ وَمِنْ خَلْفِهِمْ وَعَنْ أَيْمَانِهِمْ
وَعَنْ شَمَائِلِهِمْ وَلَا تَجِدُ أَكْثَرَهُمْ شَاكِرِينَ
"Iblis
Berkata : “Karena Engkau (Ya Alloh) telah Menghukumi Saya Tersesat, Saya
Benar-benar akan (Menghalang-halangi) Mereka (Manusia) dari Jalan Engkau yg
Lurus itu. kemudian Saya akan Mendatangi Mereka dari Depan dan dari Belakang
Mereka, dari Kanan dan dari Kiri Mereka dan Engkau ndak akan Mendapati
Kebanyakan Mereka yg Bersyukur (Taat padaMU)".
Itu Artinya
Semua DNA itu dibungkus Cuman Atas saja yg Selamat, Itulah Orang yg Khusu' maka
Atas itu Bermakna Orang yg Memiliki Hubungan Khusus kpd Alloh SWT shg Selamat
ndak Bisa digoda dan dirayu oleh Qorin Jenis Iblis ini sebab Alloh SWT yang
Menjaganya, Nah Hubungan Khusus ini yg dinamakan Khusu' dan Alloh SWT yang
Menjaganya itu dgn Memberikan Istilah "Al Ma'shum Buat Para Nabi dan Rosul
sedangkan Al Mahfuzh Buat Para Wali Alloh",
Jadi Kalau
Belum Bisa Khusu' Mau Mereka itu Pangkatnya Kyai kek, Habib kek, Ustadz kek,
Abuya kek, Ajengan kek, Buya kek, Tengku kek, mau Presiden kek, Raja kek,
Jendral kek, Apalagi yg Pangkatnya Kopral Jendral maka Tetap saja Bisa digoda
dan Tergoda oleh Qorin Jenis Iblis yang Membungkus Setiap DNAnya itu".
Fokus sampai
Lulus Apa itu Prasangka Baik dan Prasaan Baik Terhadap Apapun, setelah itu
Fokus sampai Lulus Apa itu Ikhlas Terhadap Apapun, setelah itu Fokus sampai
Lulus Apa itu Khusu' didalam Setiap Situasi dan Keadaan Apapun.
Mau ndak Mau
dan Suka ndak Suka maka Manusia itu harus Benar-benar Rajin Dzikrulloh Baik pada Semua Indrawinya
yang Zhohir maupun yg Bathin, dipikiran, dihati Maupun di Jiwa, Batin dan Hawa
Nafsunya shg Aliran Nafas, Aliran Darah dan Aliran Pencernaan Senantiasa Eling,
Ingat Terus kpd Alloh SWT sebab Takala Manusia itu Elingnya kpd Alloh SWT maka
Qorin-qorin Jenis Iblis ini Melemah Tak Bertenaga Menggodanya or Membisikannya
Tetapi Takala Sedetik saja Manusia itu ndak Eling or ndak Ingat kpd Alloh SWT
maka Itu Berarti Terputus Hubungannya dgn Alloh SWT, maka Mereka Para Qorin
Jenis Iblis ini Ada Hak Tuk Mengacaukan Diri Manusia dgn Berbagai Macam Cara
Mereka,
Itulah
Mengapa Alloh SWT Berkalam : Bahwa Orang yg ndak Mendapatkan
"Adz-Dzikr" maka diberikan Kehidupan yg Sempit, juga Memerintahkan
Agar Dzikron Katsiron or Sebanyak-banyaknya Dzikrulloh.
Orang yg
Bertaqwa Adalah Orang yg dihati dan dipikirannya ndak Ada "Min Siwalloh
dari Selain Alloh SWT", shg Alloh lagi.. Alloh terus.. dan Alloh selalu..
Alloh.. Alloh.. Alloh.. Kemanapun Ia Menghadapnya disitu selalu Ada Alloh SWT.
Seperti
Surat dan Ayat yang ditanyakan diatas Itu QS. Az Zukhruf Ayat 36 itu Ttg Dzikir (sholat) Da-imun (Langgeng
Berkekalan Ingat Alloh SWT Terus) sebab Inilah Dzikir Para Ahlulloh yaitu Para
Ahlut Thoriqoh itu. Makanya Amalkan Tasbeh Thoriqohnya dan Puter Terus
Tasbehnya, Ini Tuk Kemaslahatan Diri sampai Akhirat Nanti.
Adalah Menjalankan Perintah Alloh SWT dan Menjauhi
Segala LaranganNYA, sebab Setiap Perintah dan LaranganNYA itu Terdapat
Pesan, Hikmah, Nasehat dan juga Maslahat Buat Diri yg Zhohir maupun yg Bathin.
Alloh SWT Berfirman QS. Qof Ayat 27 :
قَالَ
قَرِينُهُ رَبَّنَا مَا أَطْغَيْتُهُ وَلَكِنْ كَانَ فِي ضَلالٍ بَعِيدٍ
"Yang
Menyertai (Qorin) Manusia Berkata : “Ya Tuhan Kami, Aku ndak Menyesatkannya
Tetapi dialah yg Berada dalam Kesesatan yg Jauh (dari JalanMU)".
WALLOHU A'LAM BISH SHOWAB
ALHAMDULILLAH
WASSALAMU 'ALAIKUM WA ROHMATULLOHI WA BAROKATUH,
Qobiltu ijazah.terima kasih bang
BalasHapus